Akselerasi Pembangunan Nasional Menuju Indonesia 2045: Pembukaan Kongres MPA XXXIII PMKRI di Merauke
[pmkribogor.org] Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) dari seluruh Indonesia berkumpul di Merauke,Papua Selatan, untuk mengikuti Kongres Nasional ke-33 dan Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) ke-32 PMKRI St. Thomas Aquinas. Acara ini berlangsung selama sepekan, dari tanggal 7 hingga 14 Juli 2024.
Acara resmi dibuka dengan Misa yang dipimpin oleh Mgr. John Betayane, SVD, dan dihadiri oleh perwakilan dari 65 cabang dari 85 cabang di seluruh Indonesia, termasuk Yogyakarta, Surabaya, Jakarta, Bogor, Makassar, Denpasar, dan Mataram.
Dalam khotbahnya, Uskup menekankan bahwa hidup seringkali diwarnai kegagalan dan penderitaan. Namun, tantangan tersebut tidak seharusnya membuat kita mundur. Seperti Yesus yang tidak menyerah dalam menyebarkan kabar baik dan rela mati di kayu salib, Uskup mengingatkan bahwa pemilihan ketua presidium pengurus pusat harus berlangsung tanpa konflik.
Uskup berpesan” agar para peserta tidak mundur ketika menghadapi tantangan, menjadi mahasiswa yang berbela rasa, dan memastikan pemilihan ketua presidium berlangsung bebas dari konflik. Serta kongres ini diharapkan dapat membuka mata semua peserta akan pentingnya persatuan dan kesatuan.
Sementara itu, Ketua Presidium Pengurus Pusat PMKRI St. Thomas Aquinas, Tri Natalia Urada, menyebutkan bahwa peserta Kongres Nasional ke-33 PMKRI ditargetkan mencapai kurang lebih 300 orang, yang berasal dari 85 cabang dan calon cabang di seluruh Indonesia.
“Memang hari ini belum semua cabang hadir di Merauke dan kemungkinan akan menyusul. Kongres kali ini dilaksanakan di Merauke untuk pertama kalinya. Pemilihan Merauke sebagai tempat penyelenggaraan Kongres PMKRI ditetapkan sebelum pemilihan Ketua Presidium Pengurus Pusat yang disepakati oleh seluruh cabang,” sebut Natalia
Penulis : Jelsius N.O Mada | Editor : Anggel Deu